Artikel
sebelumnya yang berjudul Cara
Tranformasi ER-D ke Tabel kita telah membuat database kontes_tari.
Pada
pertemuan kali ini akan dijelaskan perintah-perintah apa aja yang ada di DML
dan bagaimana cara menggunakannyan.
Tidak
perlu berlama-lama langsung saja kepembahasan.
1. Insert
Insert
merupakan perintah yang berfungsi untuk menyisipkan, memasukkan
dan
menyimpan data dari luar sistem ke dalam tabel. Perintah insert memiliki 2
cara
yaitu :
a.
Cara Langsung
perintah :
INSERT
INTO namatabel VALUES (isi1, isi2, isi3, ...);
- Tabel juri :
- Tabel kontestan :
b.
Cara Tak Langsung
INSERT
INTO namatabel (namafield1, namafield2,...) VALUES (isi1, isi2,isi3, ...);
- Tabel penialaian :
2. Select
Berfungsi
untuk melakukan pengambilan sejumlah data yang ada di dalam table untuk
ditampilkan ataupun dimanipulasi. SQL yang digunakan:
a. Menampilkan seluruh
isi tabel
SELECT
* FROM nama_tabel;
Contoh
:
b. Menampilkan dengan
klausa where
SELECT
* FROM nama_table WHERE kondisi;
Contoh
:
c. Menampilkan field
tertentu
SELECT
nama_field1, nama_field2,...... FROM nama_tabel;
Contoh
:
d. Menampilkan data
yang diambil dari beberapa tabel
SELECT
tabel1.field, tabel2.field,....
FROM
tabel1, tabel2,....
WHERE
kondisi;
*(contoh
ada di bagian operator AND dan OR)
e. Penggunaan Operator
AND dan OR
Untuk
mengambil dat tertentu dengan syarat/kondisi lebih dari satu, dan apabila semua
syarat bernilai benar.
SELECT
* FROM nama_tabel WHERE kondisi1 AND kondisi2 AND kondisi3..;
SELECT
* FROM nama_tabel WHERE kondisi1 OR kondisi2 OR kondisi3...;
Contoh
:
f. Penggunaan operator
BETWEEN dan NOT BETWEEN
Untuk
menyaring data dengan rentang tertentu (memiliki jangkauan).
SELECT
* FROM nama_tabel WHERE field BETWEEN batas_bawah AND
batas_atas
;
SELECT
* FROM nama_tabel WHERE field NOT BETWEEN batas_bawah AND
batas_atas
;
contoh
:
g. Penggunaan operator
LIKE dan NOT LIKE
Untuk
menseleksi data dengan kriteria mengandung kata atau klausa yang didefinisikan
oleh LIKE.
SELECT
* FROM nama_tabel WHERE field LIKE ‘%....’;
SELECT
* FROM nama_tabel WHERE field LIKE ‘....%’;
SELECT
* FROM nama_tabel WHERE field LIKE ‘%....%’;
Contoh
:
h. Penggunaan operator
ORDER BY
Digunakan
untuk mengurutkan data
SELECT
* FROM nama_tabel ORDER BY namafield;
Contoh
:
h. Penggunaan operator
ASC dan DESC
Untuk
mengurutkan data yang ditampilkan secara menaik atau menurun.
SELECT
* FROM nama_tabel ORDER BY namafield ASC;
SELECT
* FROM nama_tabel ORDER BY namafield DESC;
Contoh
:
3. Update
Perintah
ini digunakan untuk memperbarui data lama menjadi data terbaru. Disini perlu
diingat perintah update ini harus dikuti dengan perintah WHERE sebagai kondisi
untuk menentukan data mana yang akan diperbarui.
UPDATE
nama_tabel SET field1=nilai_baru, field2=nilai_baru, ….. WHERE kondisi;
Contoh
:
4. Delete
Perintah
ini digunakan untuk menghapus atau menghilangkan baris data (record) dari
table. Penggunaan perintah ini juga harus menggunakan WHERE sebagai kondisi
untuk menentukan data mana yang akan dihapus.
DELETE
FROM nama_tabel WHERE kondisi;
Contoh
:
sumber
:
Modul
Praktikum Basis Data 2015 oleh Tim Asisten Praktikum Basis Data 2015
Terimakasih, artikel yang sangat membantu (y)
ReplyDelete